
Kesurupan
Lagi satu film horor diluncurkan oleh rumah produksi MD Entertainment. Menggaet sutradara berbakat Rizal Mantovani, film yang mengambil judul Kesurupan ini dapat dijadikan referensi film horor yang layak tonton.
Karena tidak hanya sesuai dengan judul, penggarapan film ini pun sangat bagus dan halus. Sehingga membuat film ini boleh dibilang `cukup seram` untuk kelas film horor. Acungan jempol pun layak diacungkan untuk Shareefa Danish yang bermain cukup bagus dan total di film ini. Jika dibandingkan dengan akting Nia Ramadhani yang boleh dibilang hanya sebagai pemanis dari film ini.
Dukungan efek suara dan visual efek yang sangat baik juga membuat suasana nonton film ini selalu tegang tidak berkesudahan.
Mungkin, jika dibilang Rizal Mantovani piawai menggarap film horor tidak berlebihan. Selain mampu menempatkan pemain, men-set lokasi syuting, efek suara dan perangkat film horor lainnya, Rizal juga mampu memasukkan unsur kekonyolannya dalam filnya. Seperti kehadiran Mastur sebagai pembantu keluarga Alin, menjadi bumbu pemanis lewat lakonnya yang konyol.
Fim ini berkisah tentang Felina (Nia Ramadhani) dan Alin (Shareefa Daanish) sepasang sahabat yang baru saja masuk ke perguruan tinggi. Seperti biasa, seluruh mahasiswa baru harus mengikuti orientasi kampus di sebuah hutan yang bernama Hutan Kayu Mati.
Saat menjelajahi rute jerit malam, kelompok Felina dan Alin tersesat dan terpelosok dalam sebuah kuburan besar. Di situ, mereka menemukan tengkorak dan sebuah boneka seram. Tanpa pikir panjang, Alin, yang memang berkepribadian super cuek, langsung mengambilnya.

Berawal dari jatuh di lubang
Dalam usaha mencari jalan kembali ke perkemahan, Alin melihat visualisasi tiga orang kampung. Setelah kejadian itu, Alin mulai kesurupan. Beruntung Aline ditolong Rusman, seorang lelaki bisu yang tinggal di hutan. Siapa sangka, Alin kesurupan tiga arwah sekaligus yakni kakek, gadis kampung, dan anak kecil.
Alhasil, Alin harus pulang sebelum orientasi selesai. Apa yang terjadi, Alin tidak langsung sembuh. Dirinya terus dihantui dan dihampiri tiga arwah itu. Hingga akhirnya, Alin disarankan mengembalikan boneka yang diambil dari kuburan besar di Hutan Kayu Mati.
Bersama dengan Felina dan Marik (Andika Pratama), senior di kampus Alin dan Felina, mereka kembali ke Hutan Kayu Mati dan kembali bertemu dengan Rusman. Rusman berjanji menyembuhkan Alin dengan syarat mereka harus mengikuti sebuah ritual. 
Alin, dirasuki tiga arwah penasaran
Thursday, August 7, 2008
*KESURUPAN*
Subscribe to:
Post Comments (Atom)




























0 comments:
Post a Comment